Bendungan Paling Mempesona di Dunia
Bendungan atau istilah pinjaman Inggris dam adalah konstruksi yang dibangun untuk menahan laju air sebelum ditampung ke dalam sebuah menjadi waduk atau danau buatan. Mayoritas bendungan dibuat untuk mengalirkan air ke mesin PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air). Sebagian diantaranya juga dilengkapi dengan pintu air untuk membuang air yang sudah melebihi daya tampung.
Dilihat dari konstruksinya, bendungan terlihat sama saja. Semuanya mengalirkan air dan terbuat dari beton-beton. Hanya saja, yang mungkin terlihat berbeda adalah pemandangan di sekitarnya. Pemandangan indah membuat bendungan terlihat sangat indah dan menawan. Yuk, langsung saja intip beberapa bendungan terindah di dunia berikut ini!
Bendungan Robert Bourassa di Kanada
Bendungan Robert Bourassa yang berada di Quebec, Kanada ini dibangun pada tahun 1974 dan selesai pada tahun 1981. Bendungan ini dibuat untuk menahan laju air Sungai La Grande. Pada bagian bawah bendungan dibuat tangga raksasa yang atraktif sehingga di area tersebut terdapat banyak wisatawan yang berkunjung. Di sisi kanan dan kiri tangga raksasa bendungan ini terdapat tebing yang ditutupi pepohonan. Pemandangan pada bendungan di Kanada ini didominasi oleh warna biru dari air dan langit serta warna hijau dari pepohonan.
Bendungan Fort Peck di Amerika Serikat
Bendungan Fort Peck berada di Montana, Amerika Serikat. Fungsi utama bendungan ini adalah untuk mengendalikan banjir, pengelolaan kualitas air, dan menghasilkan sumber listrik. Pembangunan konstruksi bendungan dimulai pada tahun 1933 atas perintah Presiden Franklin D. Roosevelt. Ukuran pembangkit listrik nya 6.409 m x 76 m, sedangkan panjang bendungan ini mencapai 216 km. Bagian kanan dan kiri bendungan dipenuhi oleh pepohonan. Sementara itu, bagian paling menariknya ada di atas bendungan karena para pengunjung bisa melihat atau memotret arus air yang terbelah oleh sejumlah pembatas beton.
Bendungan Tarbela di Pakistan
Di Pakistan terdapat Bendungan Tarbela yang diresmikan pada tahun 1976. Bendungan terbesar di Pakistan ini berfungsi mengalirkan air Sungai Indus Pakistan ke waduk setempat, kemudian airnya digunakan untuk irigasi dan produksi listrik. Panjang bendungan ini mencapai tiga kilometer, sedangkan tingginya mencapai 143 meter.
Keindahan bendungan ini dapat terlihat dari sisi samping. Air yang mengalir deras dari ketinggian ratusan meter ini terlihat bagaikan air terjun yang kemudian terhempas kembali ke atas. Hal ini disebabkan oleh perbedaan tinggi konstruksi bendungan di bagian depannya.
Bendungan Sampean Baru di Indonesia
Berbeda dengan kebanyakan bendungan di Indonesia, Bendungan Sampean Baru ini mengalirkan air yang jernih. Tampilannya pun sangat indah sehingga banyak dikunjungi oleh wisatawan yang ingin berfoto. Bendungan megah ini tepatnya berada di Bondowoso dan diresmikan pada tahun 1983. Tingginya mencapai 26 meter, panjangnya 670 meter, dan lebarnya 4 meter. Pada bagian depan bendungan ini, terdapat hamparan batu alam dan tanaman eceng gondok yang mempercantik pemandangan bendungan. Pengunjung pun bisa berfoto di atas batu tersebut.
Bendungan Sayano Shushenskaya di Rusia
Bendungan Sayano Shushenskaya yang berada di Sungai Yenisei, Rusia ini dibangun pada tahun 1961. Fungsi utama bendungan ini adalah pemasok sumber daya pembangkit listrik tenaga air. Perlu diketahui, pembangkit listrik tenaga air di bendungan Sayano Shushenskaya ini merupakan yang terbesar di Rusia dan kesembilan terbesar di dunia. Uniknya, meskipun bendungan ini sudah mengalami musibah berkali-kali, tapi bendungan ini tidak ditutup. Pemerintah setempat malah semakin giat untuk memperbaiki bendungan ini dan menjadikannya semakin kuat. Konstruksinya pun kini semakin megah, apalagi dengan dikelilingi oleh pemandangan alam yang indah.
