click to enable zoom
loading...
We didn't find any results
open map
View Roadmap Satellite Hybrid Terrain My Location Fullscreen Prev Next
Your search results

Muhammadiyah Akan Beli Masjid di Spanyol, Untuk Dijadikan Masjid

Posted by admin on 10 November, 2022
0

PW Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur berencana membeli sebuah gereja tua di Alcala Spanyol untuk kembali dijadikan masjid. Rencana ini diresmikan oleh Ketua Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) cabang Jawa Timur, Saad Ibrahim.

Ketua PWM Jatim, KH Saad Ibrahim mengatakan memang ada rencana gereja yang akan dibeli itu dijadikan masjid, namun hal itu masih didiskusikan kembali oleh pengurus PWM Jatim.

Meski belum pasti dijadikan masjid, Saad mengatakan beberapa ruangan di bangunan tersebut nanti akan menjadi tempat pusat kajian Islam.

“Peruntukannya masih dirancang, salah satunya untuk pusat kajian Islam,” tandas Saad.

Ia menuturkan, gereja Alcala itu akan dibeli seharga 3 juta Euro atau sekitar Rp45 miliar dengan luas sekitar 3.000 meter persegi.

“Semoga ini menjadi gerakan bagi kita semua agar dapat terwujud melalui kita. Kami sedang dalam proses negosiasi dengan pengelola tempat ibadah. Mereka menawarkan harga sekitar 3 juta Euro atau sekitar 45 miliar rupiah,” ujarnya kepada This Week in Asia, melansir dari SCMP, Rabu (9/11/2022).

Menurut Saad, gereja itu dijual karena parokinya telah menyusut menjadi 15 orang. Selain itu, rencana Muhammadiyah ini sekaligus untuk memperluas kehadirannya di luar Indonesia.

Diketahui, sejumlah wilayah di Spanyol dan Portugal merupakan bagian dari Kekhalifahan Abbasiyah, sebuah kekhalifahan ketiga yang menggantikan Nabi Muhammad.

Kekaisaran ini memerintah dari tahun 750 hingga 1517, dengan wilayahnya yang mencakup Irak, Spanyol, Portugal, Maroko, Sisilia, dan Mesir.

“[Di Spanyol] dulu ada sekitar 800 masjid di sana [di bawah kekhalifahan], sekarang hanya tinggal beberapa, mungkin tidak lebih dari 10, jadi kami sangat tersentuh [ketika kami menemukan] bahwa ada bekas bangunan yang terbengkalai, masjid sebelumnya,” kata Saad.

Selain di Spanyol, Muhammadiyah juga meluncurkan sekolah dasar di Australia, Muhammadiyah Australia College di negara bagian Victoria, yang sebelumnya merupakan sekolah Katolik.

Sekolah tersebut mulai dari tingkat taman kanak-kanak hingga sekolah dasar yang juga dapat ditemukan di Malaysia dan Mesir. Muhammadiyah juga telah hadir di 24 negara termasuk Jerman, Jepang, Prancis, Cina, dan Amerika Serikat. Sejak awal 2022, Muhammadiyah mengelola setidaknya 3.334 sekolah dan ratusan rumah sakit di seluruh Indonesia. Sementara cabang Muhammadiyah Jawa Timur mengelola 86 rumah sakit dan klinik di wilayah tersebut, serta 1.018 sekolah.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Compare Listings

Silahkan klik disini
1
Hallo, silahkan hubungi Kami untuk informasi lebih lanjut