Mitos Pintu Lurus Depan Belakang

Memiliki rumah pribadi rasanya menjadi impian setiap insan di muka bumi. Selain menjadi pelindung dari ancaman luar, rumah juga menjadi media pemersatu untuk keluarga saling membangun hubungan yang harmonis. Dalam proses pembangunan rumah juga perlu mempertimbangkan segi artistik dan tata letak yang pas supaya bisa digunakan sebagai fungsi pelindung dan memberikan kesan rasa aman dan nyaman untuk ditinggali.

Karena jika tidak demikian, bukan kesan “rumahku surgaku” yang dirasakan malah kebalikannya, suasana tidak nyaman dan inginnya selalu keluar rumah. Sehingga untuk memperoleh fungsi rumah seutuhnya, banyak orang juga yang memperhatikan sudut pandang lain seperti perkembangan mitos sesuai kepercayaannya. Salah satu mitos tentang rumah yang lumayan terkenal ialah soal posisi letak pintu terutama pintu depan dengan pintu belakang yang tidak boleh sejajar.

Mitos Pintu Lurus Depan Belakang

Banyak rumah, terutama yang berukuran kecil, memiliki pintu lurus depan belakang yang posisinya segaris lurus dengan pintu depan. Menurut Feng Shui, kondisi ini erat kaitannya dengan rezeki yang akan diterima penghuni. Posisi pintu utama yang formasinya satu baris langsung dengan pintu yang menuju ke teras belakang, merupakan tata ruang Feng Shui yang buruk.

Komposisi seperti ini tidak bisa memberi kelimpahan materi bagi penghuni rumah tersebut. Sebab, sebesar apapun yang masuk ke dalam rumah, dengan cepat energi atau hawa rezeki akan buyar dan sirna.  Walaupun rezeki rajin dikumpulkan di dalam tabungan, akan sia-sia saja tindakannya, karena uang sulit untuk berlama-lama “singgah” di dalam tabungan. Bentuk rumah seperti ini sering ditemukan di pedesaan. Dengan demikian, orang mengaitkan ini dengan masalah ekonomi, yang sering melanda kehidupan warga desa.

Dalam penjabaran Feng Shui, yang diharapkan adalah agar hawa Qi (energi kehidupan) yang masuk melalui pintu utama, sebaiknya dapat disalurkan ke seluruh ruang yang ada di rumah. Udara yang bersirkulasi dengan lancar, akan menumbuhkan atmosfer yang baik bagi kehidupan penghuninya.

Apabila Qi yang masuk ke rumah tidak bersirkulasi ke penjuru rumah—dalam hal ini karena tersedot keluar melalui pintu belakang yang posisinya satu baris—tentu tidak terdapat pula atmosfer yang menyejukkan bagi kehidupan penghuni.

Ini Anjuran Arah Pintu Rumah Yang Baik Menurut Islam

Jika ingin rumah yang Anda bangun penuh dengan keberkahan, pastinya proses pembangunan rumah harus sesuai dengan syariat islam. Begitu halnya dengan arah pintu rumah yang baik menurut Islam. Berikut ini ulasan yang akan Anda butuhkan saat membangun rumah, yang sesuai dengan arsitektur islam :

1. Menghadap Kiblat

Anjuran pertama bagi Anda yang ingin membangun sebuah rumah adalah pintu rumah harus mengarah atau menghadap ke arah kiblat. Jadi sebelum pembangunan Anda lakukan, cobalah cari arah shalat terlebih dahulu. Ini akan membantu orang-orang yang menghuni rumah atau tamu bisa mengetahui arah sholat yang benar. Selain itu wc atau toilet yang akan buat tidak boleh menghadap kiblat sebab itu tidak baik menurut pandangan islam.

2. Tidak Menghadap Kamar Mandi

Selain itu, pintu utama juga tidak boleh menghadap langsung ke kamar mandi. Tata letak pintu sebaiknya harus mendapatkan perhatian dengan baik. Tapi sayangnya masalah seperti ini seringkali terjadi pada rumah yang tipenya kecil atau perumahan yang terlanjur bangun dulu sebelum Anda jual. Guna menghindari hal-hal seperti ini, sebaiknya sebelum membeli rumah, pintu utama harus menghadap ke tempat lain bukan kamar mandi.

Apabila pintu menghadap ke kamar mandi, ini akan memberikan kesan tidak sopan kepada para tamu yang hadir dan pengguna rumah itu sendiri. pastinya Anda tidak akan nyaman saat rumah yang ditempati memiliki pintu utama yang langsung menghadap kamar mandi. Jadi perlu ada batasan antara ruangan-ruangan yang ada di rumah.

3. Tidak Menghadap Dapur

Selain itu, arah pintu rumah yang baik menurut Islam adalah tidak menghadap ke dapur. Jadi apabila pintu utama langsung menghadap ke dapur, maka tamu yang datang bisa dengan mudah melihat dapur di rumah Anda. Bayangkan saja jika dapur kotor dan terlihat oleh tamu yang datang, tentu akan membuat mereka merasa tidak nyaman. Bukan Cuma itu saja, tamu pun akan menjadi enggan sebab sudah merepotkan Anda.

4. Tidak Menghadap Lurus Ke Dalam Rumah

Kebanyakan rumah yang dibeli dari perumahan memiliki luas yang terbatas. Jadi biasanya tidak ada banyak pilihan. Karena ketika rumah langsung menghadap garis lurus ke dinding akan membuat rumah tersebut tampak jauh lebih luas. Padahal jika Anda ingin arah pintu yang baik menurut Islam, sebaiknya jangan menghadap lurus ke dalam rumah.

5. Tidak Meletakkan Perhiasan di Pintu Utama

Dan terakhir, pintu rumah tidak boleh ditempatkan benda-benda atau perhiasan. Apalagi jika benda tersebut mungkin akan melukai atau menyakiti Anda. Misalnya ketika benda tersebut jatuh dan mengenai kaki atau kepala. Jadi usahakan akses pintu utama terbuka dengan lebar dan tidak menempatkan benda atau perhiasan di pintu utama.

Semoga rumah yang kita miliki selalu mendapatkan keberkahan untuk keluarga, sehingga bisa tercipta rumah tangga yang sakinah, mawaddah wa rahmah, terlepas dari mitos-mitos rumah yang ada di masyarakat.